Halosis.co.id, Jakarta – Dalam berbisnis, kenaikan harga sebuah produk atau jasa merupakan hal yang wajar. Namun, akan menjadi masalah besar jika kamu menaikkan harga tanpa pertimbangan yang matang karena pelanggan bisa kabur.
Tentu saja kamu tidak mau kehilangan pelanggan karena harga baru yang kamu tetapkan untuk produk-produkmu, bukan? Karena itu, kamu harus mengetahui hal apa saja yang harus kamu lakukan untuk menaikkan harga tanpa bikin pelanggan kabur.
Supaya produkmu tetap laku meskipun harganya naik, yuk, simak strategi di bawah ini.
1. Tingkatkan Value Produk
Ada harga ada kualitas. Mungkin pernyataan itu sering kamu dengar. Pelanggan akan rela bayar mahal suatu produk asalkan “worth it”. Tentunya, pelanggan juga akan senang jika produk yang mereka beli memuaskan meskipun harus merogoh kocek lebih.
Itu sebabnya, jangan sampai kamu mengecewakan pelanggan. Agar pelanggan rela membayar lebih, kamu harus melakukan upaya lebih juga yaitu dengan meningkatkan value produk. Pastikan harga produkmu sebanding dengan value produkmu.
Meningkatkan value produk bisa dilakukan dengan berbagai macam cara. Kamu bisa meningkatkannya dengan meng-upgrade kualitas produk, misalnya dengan mengganti material bahan baku produkmu. Atau, kamu juga bisa melakukan hal yang lebih sederhana, yaitu dengan membuat packaging yang lebih menarik.
2. Berikan Bonus
Siapa yang tidak suka bonus? Kamu bisa memberikan bonus untuk memikat hati pelanggan. Misalnya memberikan hadiah kecil kepada pelanggan untuk pembelian produk yang kamu naikkan harganya. Tidak perlu sesuatu yang mewah, karena pada dasarnya pelanggan tetap senang mendapat bonus sekecil apapun.
Kata ‘bonus’ dapat mempengaruhi psikologi belanja pelanggan. Pelanggan yang tadinya mungkin tidak berminat untuk membeli, akan membeli setelah mendengar atau membaca kata ‘bonus’. Selain kata ‘bonus’, kamu juga bisa menggunakan kata-kata ajaib lain yang bisa bikin pelanggan tersihir untuk membeli produkmu.
3. Buat Promo Bundle
Strategi selanjutnya untuk menaikkan harga tanpa bikin pelanggan kabur adalah membuat promo bundle. Promo bundle ini terbukti efektif membuat pelanggan tergiur membeli karena harga yang ditawarkan cenderung jauh lebih miring.
Pelanggan akan berasumsi bahwa kenaikan harga produkmu tidak terlalu besar karena pelanggan mendapat lebih dari satu produk dengan harga yang lebih murah. Selain itu, promo bundle ini bisa kamu manfaatkan untuk menghabiskan stok barang. Kamu bisa menggabungkan produk yang naik harga dengan produk yang kurang laku.
4. Menjelaskan Alasan Kenaikan Harga
Strategi yang paling mudah diterapkan adalah dengan menjelaskan kepada pelanggan alasan kenaikan harga produkmu. Kamu bisa memberikan informasi langsung kepada pelanggan tentang kenaikan harga produkmu. Saat menjelaskan, kamu bisa memberitahu pelanggan manfaat yang mereka dapatkan.
Selain itu, kamu juga harus berkata sejujurnya pada pelanggan. Jelaskan apa yang membuat harga produkmu naik, apakah karena bahan baku yang naik, atau biaya produksinya yang semakin melonjak. Saat kamu berkata jujur dan membuat pelanggan mengerti alasan kenaikan harga produkmu, pelanggan lebih bisa menerimanya. Hal ini juga membangun kepercayaan pelanggan terhadap toko online-mu.
Itu dia 4 strategi untuk menaikkan harga tanpa membuat pelanggan kabur. Butuh strategi-strategi lainnya untuk tingkatkan penjualan toko online-mu? Pakai aplikasi Halosis. Dengan laporan penjualan yang lengkap, kamu bisa lebih mudah tentukan strategi jualan online terbaik untuk toko online-mu.
Aplikasi Halosis siap bantu kamu meningkatkan penjualan dengan cara praktis. Ada banyak fitur-fitur aplikasi Halosis yang bikin jualan online-mu mudah dan menyenangkan, seperti kelola orderan otomatis, hitung ongkir otomatis, laporan penjualan, dan masih banyak lagi.
Kamu tertarik untuk berjualan online dengan lebih mudah dan praktis? Yuk, daftarkan dirimu segera di aplikasi Halosis.