Halosis.co.id, Jakarta – Instagram saat ini menjadi salah satu media sosial paling banyak digunakan untuk berjualan di Indonesia. Beragam cara dapat digunakan untuk pemasaran digital di instagram, salah satunya adalah dengan endorsement.
Sebagian besar orang menilai endorsement sebagai marketing paling ampuh di instagram. Banyak penjual online yang merasa penjualannya naik drastis setelah menggunakan jasa artis, influencer, ataupun selebgram. Namun ada banyak juga yang mendapatkan feedback kurang yang baik, bahkan setelah menggunakan jasa endorse artis kelas kakap.
Kegagalan endorsement sering terjadi akibat seller asal mengendorse, tanpa mempertimbangkan, apakah endorser cocok untuk produknya. Berikut ini adalah tips untuk memilih endorser yang sesuai dengan usahamu.
1. Lihat Followersnya
Hal yang pertama yang harus kamu lihat sebelum mengendorse seseorang, adalah followersnya. Seorang artis/selebgram/influencer yang biasa di-endorse biasanya memiliki minimal 10K followers. Semakin banyak followersnya, maka kemungkinan “iklan” dilihat orang semakin banyak.
Tidak hanya sampai jumlah followers, kamu juga harus mendalami dulu followers dari endorser yang kamu targetkan. Kamu tahu, siapa yang menjadi mayoritas dari followersnya. Apakah followersnya adalah target pasar dari usahamu? Kalau tidak, carilah endorser lain, yang followersnya merupakan target pasarmu.
2. Lihat Engagement Instagrammya
Tidak hanya sampai di jumlah followers, kamu juga harus menganalisis jumlah engagement di instagramnya. Cara paling sederhana untuk menghitung engagement dari tiap postingan adalah jumlah likes + jumlah comments X 100 : jumlah followers. Kamu juga bisa mengeceknya melalui situs penghitung otomatis engagement.
Semakin besar engagement sang endorser, berarti semakin bagus dan disukai konten yang ditampilkan dalam instagramnya. Selain itu, kamu juga bisa membaca beberapa komentar-komentar yang ada di instagram. Perhatikan bagaimana respon dari endorser terhadap komentar-komentar yang ada.
3. Lihat Track Record Endorser
Selain melihat akun instagram miliknya, kamu juga harus melihat track record endorser yang kamu incar. Kamu harus bisa menilai, apakah image yang dia punya sesuai dengan nilai yang kamu pegang dalam usaha. Kalau ternyata tidak sesuai dengan apa yang ingin kamu tampilkan dalam usahamu, jangan pilih orang tersebut. Jangan sampai kamu memaksakan diri untuk mengendorse seseorang, hanya karena gengsi.
4. Pilih Endorser yang Menggunakan Akun Bisnis
Setelah memiliki pilihan endorser, hubungi management yang menaunginya, dan tanyakan apakah mereka menggunakan akun bisnis. Pilihlah endorser yang menggunakan akun bisnis dan mintalah hasil analytics akun instagramnya. Dengan ini, kamu bisa memperkirakan, apakah postingan produk yang dibuat akan membawa dampak besar dalam penjualanmu.
5. Sesuaikan dengan Budget
Yang terakhir adalah, sesuaikan dengan budget yang kamu punya. Jangan memaksakan diri untuk mengendorse, kalau kamu belum punya budget yang cukup untuk itu. Masih ada beragam alternatif yang bisa kamu lakukan untuk memasarkan produk di Instagram.
Kalau kamu punya teman seorang influencer, berikanlah beberapa sampel produk padanya, lalu minta dia untuk memposting foto dengan produkmu. Kalau kamu tidak punya, mintalah temanmu yang lain, yang memiliki banyak followers, atau yang kamu tahu cukup dikenal di kalangan pergaulanmu. Cara ini juga lumayan ampuh untuk memperkenalkan toko onlinemu, setidaknya pada orang-orang terdekatmu dulu.
Itulah dia beberapa tips untuk memilih endorser yang tepat untuk jualan. Sebelum mengendorse seseorang, jangan lupa pikirkan juga skrip yang harus diikuti endorser. Endorse yang berhasil, biasanya adalah endorse yang tidak terlihat seperti endorse. Karena itu, pastikan agar konten endorse milikmu tidak terlalu hard selling. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mencoba!