Produk UMKM Ditargetkan Kuasai 80 Persen Pasar E-Commerce Pada Tahun 2020

Halosis.co.id, Jakarta – Septiana Tangkari, Direktur Pemberdayaan Industri Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), menargetkan produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) akan mampu bersaing dengan produk luar negeri pada tahun 2020 mendatang. Saat ini 60 persen produk di marketplace berasal dari luar, sedangkan produk lokal hanya 40 persen.

Menurut Septiana potensi berbagai produk UMKM untuk dikembangkan masih sangat besar, karena UMKM di Indonesia jumlahnya mencapai 59 juta. Selain itu salah satu e-commerce dalam negeri, Blibli pun menargetkan produk UMKM lokal bisa mencapai 30 hingga 40 persen pada than 2020 mendatang.

Dari 25,000 partner di Blibli, sekitar 500 sampai 1,000 adalah UKM, meski jumlahnya kecil, sekitar 5-6 persen,  tapi selalu bertambah. Menurut CEO Blibli, Kusumo Martanto, dalam membangun produk UMKM dalam negeri untuk bersaing diperlukan nilai jual dan usaha yang lebih keras dibandingkan dengan mengimpor barang dari negara lain.

Untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing produk UMKM Indonesia, Kusumo juga menyelenggarakan program The Big Start Indonesia yang telah berjalan ditahun kedua, yang merupakan kompetisi untuk creativepreneur muda Indonesia yang memiliki skala usaha mikro kecil menengah (UMKM) dengan memberikan kesempatan untuk menunjukkan produk kreatif terbaiknya dan mempersiapkan diri ke era digital terutama e-commerce.

Pada kompetisi kali ini, Blibli mendapatkan 20 finalis UMKM yang telah melalui tahapan penjaringan hingga seleksi dari 20,000 UMKM yang mendaftar untuk program tersebut, para finalis akan dipilih tiga terbaik dengan total hadiah Rp 1 miliar.

Recommended Articles

Leave a Reply