Halosis.co.id, Jakarta – Dengan rata-rata 30 transaksi per hari, Sigit Nurdyansyah mendapatkan omzet sekitar Rp 200 juta per bulan. Dyansyah membagikan kisah dimulainya jual beli secara online, awalnya untuk memenuhi kebutuhan biaya pengobatan anaknya yang baru lahir dan sakit sehingga harus sering keluar-masuk rumah sakit. Dikarenakan kerja kantoran menyita banyak waktu, perputaran uang di rumah juga terganggu karena mengeluarkan biaya untuk pengobatan yang tidak sedikit.
Dyansyah mulai menjual aksesoris gadget kelas premium, mulai dari antigores, baterai, casing, dll. Sekarang ini telah mencapai lebih dari 3000 item. Alasan Dyansyah memilih produk premium karena kualitasnya stabil dan defect produknya lebih kecil, sehingga kemungkinan retur kecil yang juga akan meningkatkan kepuasan konsumen.
Pada tahun 2014, ia memutuskan untuk resign dari perusahaan besar setelah bekerja selama 5 tahun dengan posisi terakhir sebagai Kepala Seksi dengan gaji yang lumayan tinggi. Menurut Dyansyah pelayanan sangat berperan penting dalam meningkatkan penjualan, selain update perkembangan gadget untuk usaha aksesoris gadgetnya, komunikasi aktif dengan buyer maupun calon buyer dianggap penting.
Sekarang ini Dyansyah sudah memiliki gudang sekaligus ruang kerja di lantai 2 rumahnya. Gudang tersebut untuk menampung stok yang nilainya sudah mencapai miliaran rupiah.
